 |
| Diet Berdasar Golongan Darah |
Tips Diet Sesuai Menurut Golongan Darah
Ada seseorang yang bisa menurunkan berat badannya dengan pola makan yang umum-umum saja, ada lagi yang sudah berupaya keras berdiet namun tidak berhasil juga. Bagaimana menjaga berat badan ideal? Kini, ada banyak metode yang diperkenalkan untuk mengurangi berat badan, misalnya makanan herbal, sauna, sedot lemak, dan diet. Mengatur apa yang dimakan merupakan pilihan bagi sebagian besar orang. Sebuah contoh dari cara diet terkenal yang mulai diterapkan yaitu berdasar golongan darah. Bagaimana cara kerjanya?
Diet adalah sebuah kebiasaan makan dan minum yang diperbolehkan untuk dikonsumsi oleh seseorang setiap harinya yang secara khusus dirancang untuk meraih tujuan tertentu dengan cara mengkonsumsi ataupun berpantang makanan tertentu. Sementara, darah adalah cairan yang beredar melalui hati, arteri, pembuluh kapiler dan vena yang menyalurkan unsur makanan dan oksigen ke seluruh sel tubuh. Fungsi darah untuk mengangkut O2 dan CO2 dan menjaga keseimbangan asam dan basa juga sebagai sistem kekebalan tubuh. Kategori golongan darah yang dinyatakan oleh Karl Landsteiner adalah sistem ABO dan sistem rhesus yang lebih banyak dikenal dan paling banyak diterapkan. Sistem ABO terdiri dari golongan darah tipe A, B, AB dan O, sedangkan sistem rhesus terdiri dari rhesus positif dan negatif. Dalam hal diet berdasarkan golongan darah, yang dimaksud adalah sistem ABO.
Diet berdasar golongan darah dinyatakan oleh Dr. Peter J. D’Adamo, seorang naturopati dari Stamford, Connecticut, AS berdasarkan riset dan pengalaman dari pasien-pasiennya. Ada ungkapan ‘tidak ada yang sempurna’ yang menyiratkan semua riset yang dilakukan memiliki kelebihan dan kelemahan. Begitu juga dengan diet berdasar golongan darah ini. Diet ini sudah memiliki banyak pengikut namun teori D’Adamo masih kontroversial diantara para ahli gizi dan ahli lainnya. Keberhasilan dari jenis diet ini tergantung pada kondisi dan kebutuhan pelaku. Yang jelas untuk mengarah pada tubuh sehat.
Diet berdasar golongan darah yang diamati oleh D’Adamo menunjukkan pengaruh fisiologis dari lektin yang masuk ke dalam tubuh. Biasanya protein yang ditemukan dalam makanan. Setiap jenis makanan bisa mempengaruhi metabolisme dan komposisi darah sehingga mempengaruhi keseimbangan imunitas karena komposisi darah memiliki 2 komponen penting, antigen dan antibodi. Alasan penting dari penggolongan darah D’Adamo karena golongan darah menunjukkan identifikasi dengan cara memeriksa signal pada permukaan yaitu antigen, sehingga ketika sel darah merah mengangkut bahan yang asing seperti virus dan bakteri, mereka akan ditandai sebagai ‘teman’ atau ‘lawan’. Sama halnya yang terjadi pada makanan, jika lektin ditemukan, maka, akan ditandai sebagai lawan yang menyebabkan sel darah membeku secara bersama-sama. Pembekuan darah akan memicu masalah dalam sistem pencernaan dan metabolisme makanan terhadap produksi insulin dan masalah hormon. Inilah mengapa setiap golongan darah membutuhkan kategori makanan yang berbeda.
Kategori makanan dipilah menjadi makanan dengan manfaat tinggi, makanan netral, dan makanan yang harus dihindari. Makanan yang tinggi manfaat adalah makanan yang bereaksi seperti obat. Makanan netral adalah makanan yang bereaksi seperti santapan. Makanan yang harus dihindari adlaah makanan yang bereaksi seperti racun. Berikut saran menu yang bisa dikonsumsi berdasar golongan darah.
Diet Berdasar Golongan Darah
Diet yang disarankan untuk golongan darah A adalah makanan yang tinggi karbohidrat dan rendah lemak.
- Makanan tinggi manfaat: bayam, brokoli, wortel, ikan emas, jamur, kacang tanah, buncis, kedelai/susu kedelai, tahu, tempe, nasi, tepung, blueberris, minyak zaitun, sarden.
- Makanan netral: Tuna, ayam dan telor bebek, minyak wijen, biji bunga matahari, kacang polong, jagung, tepung tapioka, roti tawar, labu, bawang merah, mentimun, umbi-umbian, anggur, melon, belewah, pir, delima, kurma, stroberi, kesemak, jambu biji, ayam
- Makanan yang harus dihindari: daging (sapi, bebek, kelinci,ayam hutan, lobster, gurita, kepiting, katak, udang, cumi-cumi), mentega, susu sapi, keju, es krim, susu murni, acar, terong, tomat, kentang manis, kentang, jeruk, kelapa/santan, melon, madu, pisang, pepaya, sayur pahit, minuman bersoda
- Olah raga yang disarankan: yoga: taichi, meditasi
- Makanan tinggi manfaat: ikan laut, susu sapi, keju, bubur, gandum, roti essen, kue tepung beras, brokoli, kentang manis, wortel, kembang kol, terong, teh hijau.
- Makanan netral: cumi-cumi, ikan emas, tuna, mentega, telor, kacang merah, tepung beras, roti beras, bayam, brokoli, lalapan, mentimun, labu, kentang, hijau mustar, mangga, melon, jeruk, pir, kurma, jambu biji, daging
- Makanan yang harus dihindari: daging (ayam, babi, keong, kepiting, siput, katak, gurita, lobster), es krim, telor (bebek, angsa, puyuh), kacang tanah, roti gandum, tomat, jagung
- Olah raga yang disarankan: berenang, tenis, berjalan dan meditasi
Diet yang disarankan untuk golongan darah AB menurut pilihan masing-masing individu terhadap makanan tertentu
- Makanan tinggi manfaat: sarden, tuna, susu kambing, putih telor (ayam), keju ricotta, krim asam (rendah kalori), teh hijau, anggur merah.
- Makanan netral: cumi-cumi, ikan emas, tuna, mentega, telor, kacang merah, buncis, tepung beras, roti dari tepung beras, bayam, brokoli, lalapan, mentimun, labu, kentang, hijau mustar, mangga, melon, jeruk, pir, kurma, jambu biji
- Makanan untuk dihindari: daging (sapi, ayam, bebek, babi, angsa, lobster, kepiting, katak), mentega, es krim, telor bebek, kacang hitam,acar, belimbing, delima, sayur pahit, pisang, kelapa, kesemak, jambu biji, saus tomat, kopi, minuman soda, alkohol
- Olah raga yang disarankan: olah raga di pagi hari
Diet yang disarankan untuk golongan darah O adalah tinggi protein dan rendah karbohidrat
- Makanan tinggi manfaat: brokoli, kentang manis, labu, lalapan, rumput laut, lobak Cina, blueberry, cherry, jambu biji, rempah-rempah, biji kapri, kacang merah, semua jenis bawang merah dan bawang putih, jahe, kailan, kunyit, daging
- Makanan netral: ikan emas, belut, lobster, sarden, udang, telor (ayam dan bebek), mentega, kacang (hitam, merah, buncis, kedelai) tempe, tahu, susu kedelai, bubur gandum, nasi, kue tepung beras, tepung terigu, terong, tomat, labu, ayam, bebek
- Makanan yang harus dihindari: babi, cumi-cumi, sotong, kerang, katak, gurita, telor angsa, telot puyuh, es krim, keju, susu sapi, yoghurt, minyak kelapa, penyu, minyak mentah, bunga brokoli, kacang tanah, mete, biji bunga matahari, laichi, kentang, mentimun, kembang kol, jamur, belewah, jeruk mandarin, pisang, sayuran pahit, anggur putih, kecap, kopi, alkohol
- Olah raga yang disarankan: aerobik
Via Diet Based on Blood Types
0 komentar :
Post a Comment