Nenek Zombie : Perempuan Cina bangkit dari kematian selama 6 hari |
Xiufeng ditemukan dalam keadaan sudah tidak bergerak dan tidak bernapas di tempat tidurnya, dua minggu setelah lansia ini tersandung dan menderita cedera kepala di rumahnya di Beiliu, Provinsi Guangxi. Tetangga yang menemukannya dalam keadaan tidak bisa terbangun lagi, sehingga menganggap Xiufeng telah meninggal dunia dalam tidurnya yang panjang.
Peti mati pun disiapkan. Tubuh Xiufeng yang telah tak bernyawa ditidurkan di dalam peti mati di rumahnya dalam keadaan tak bersegel, sesuai dengan tradisi Cina, supaya para teman dan kerabat bisa memberi penghormatan terakhir.
Tapi sehari sebelum pemakaman, tetangganya melihat peti mati itu dalam keadaan kosong. Setelah mencari-cari, mereka menemukan lansia itu sedang memasak di dapur.
Chen Qingwang, 60 tahun, adalah tetangga yang menemukan Xiufeng sudah tak bernyawa. Menurut Qingwang, saat melihat tubuh Xiufeng tak bergerak dan tak bernapas, ia telah mencoba membangungkannya. Dipanggil-panggil dengan keras dengan menyebutkan nama Xiufeng dan mengguncang-guncang tubuhnya. Qingwang juga sempat memberi pernapasan buatan, tapi Xiufeng tetap tidak ada respon.
"Saya memanggil-manggil namanya, tak ada reaksi apapun. Saya pikir memang ada sesuatu yang salah dan pikir dia sudah meninggal, namun memang tubuhnya tidak dingin dan kaku," kata Qingwang.
Karena nyonya Xiufeng tinggal sendirian di rumahnya. Jadi, Qingwang dan anaknyalah yang menyiapkan upacara pemakaman. Xiufeng telah berada di peti mati selama dua hari sebelum "bangkit".
"Kami sangat terkejut melihat peti mati kosong dan segera minta tetangga-tetangga lain untuk minta tolong," kata Qingwang.
Mencari kemana-mana mayat Xiufeng yang hilang dari peti mati tersebut, warga menjadi kaget karena menemukan nyonya Xiufeng duduk di depan kompor didapurnya dan sedang memasak. Apa kata Xiufeng, yang "bangkit" dari peti mati kemudian memasak di dapurnya? "Sepertinya saya tidur dalam waktu yang lama. Waktu bangun, saya merasa sangat lapar. Makanya saya memasak sesuatu untuk makan," ujarnya.
"Saya lama sekali mendorong penutup peti mati untuk bisa keluar" kata Xiufeng.
Menurut ahli medis, si nenek zombie Li Xiufeng mengalami kematian artificial, yaitu ketika seseorang telah tak bernapas, tapi tubuh mereka masih hangat.
"Syukurlah ada tradisi penghormatan jenazah beberapa hari sebelum pemakaman, Xiufeng bisa diselamatkan," kata dokter yang memeriksa kesehatan Xiufeng.
Namun terlepas dari kesuksesan nenek zombie ini terlepas dari kematian selama 6 hari tersebut. Budaya tragis Cina di lokal Cina biasanya setelah seseorang meninggal dunia, semua harta yang dimilikinya harus dibakar. Beruntung sekali Xiufeng, perempuan ini bisa keluar dari peti mati sebalum dibakar. Karena jika tidak bisa keluar dari peti mati maka dia akan mati karena dibakar.
Via Mirror
0 komentar :
Post a Comment